Dapur merupakan salah satu ara terpenting dari sebuah rumah. Area dapur perlu di tata dan di dekorasi sebaik mungkin. Karena dari dapur yang rapi, bersih dan higenis nantinya akan muncul makanan-makanan yang tidak hanya nikmat namun juga higenis.
Menata dan mendekorasi dapur rumah minimalis merupakan tantangan tersendiri, karna kita harus dapat membuat dapur yang kita rancang menjadi compact dengan berbagai fungsi yang dibutuhkan. Selain itu tatananya juga perlu dirancang dengan baik dari segi ukuran, ketinggian hingga jarak.
Dapur kecil yang dirancang dengan baik akan memberikan kenyamanan bagi pemilik rumah dalam menyiapkan berbagai hidangan. Berikut beberapa langkah yang bisa kita lakukan dalam mendekorasi dapur kecil minimalis agar dapat ditata semaksimal mungkin.
1. Pemilihan Meja Dengan struktur yang tepat
Pemilihan meja dapur yang tepat merupakan pilihan pertama dalam memilih meja masak yang tepat. Pilihan pertama yang perlu kita tentukan adalah material struktur dari meja kitchen set.
Ada dua pilihan utama dalam memilih meja masa atau kitchen set yaitu meja yang terbuat dari beton atau terbuat dari kabinet. Meja yang terbuat dari beton akan jauh lebih kuat jika terbuat dari beton bertulang. Sedangkan jika terbuat dari kabinet maka perlu dibuat dari material yang terbaik agar menahan beban besar pada bagian top table.
Kedua piihan material struktur meja sama-sama perlu dikontrol dalam pembuatanya agar memiliki kualitas yang baik.
Kelebihan dan kekurangan material kitchen set dengan beton
Kelebihan di material beton bertulang jika di dikerjakan dengan baik tentunya akan lebih kuat. Kekuatan dari beton ini bisa bertahan cukup lama dengan berbagai jenis pekerjaan dan alat yang ada di atas meja masak. Material beton tentunya lebih tahan terjadap air, rahap, dan berbagai jenis kelembaban.
Kekurangan dari material beton terdapat ketebalan. Karena biasanya material ini cukup tebal maka tampilanya tidak cukup modern dan minimalis jika dibandingkan dengan material kabinet.
Kelebihan dan kekurangan material kitchen set dengan kabinet
Material kabinet pada dasarnya terbuat dari kayu yang mana material kayu sangat lemah terhadap air. Makanya kenapa material ini harus di finish dengan finishing tahan air dan lemebabn serta harus di tutup dengan top table yang terbuat dari bahan terbaik seperti granit alam.
Saat memilih kitchen set yang terbuat dari material kabinet kita perlu memperhatikan banyak hal dan faktor diantaranya:
- Pengerjaan harus rapi
- Harus memilih material finsihing terbaik seperti Doff atau kelas dibawahnya HPL
- Memilih top table terbaik
Secara harga kedua material diatas tidak jauh berbeda. Bahkan banyak orang rela mengeluarkan uang lebih banyak untuk mendapatkan material top table yang elegan, sesuai dengan kebutuhan permintaan, serta terbuat dari material dengan kualitas terbaik.
2. Pencahayaan Ruang Dapur dengan komposisi terbaik
Pencayahaan pada ruang dapur yang terbaik adalah berfokus pada masing-masing jenis kegiatan yang diperlukan. Misalkan lampu gantung yang cukup pada area masak, lampu gantung atau sorot pada area makan, dan lampu LED pada area memasak.
Lampu gantung
Lampu biasanya difungiskan pada ruang dapur dengan dua fungsi, yaitu menerangi area masak dan menerangi tempat makan. Lampu gantung pada dapur adalah lampu utama yang fungsinya diandalkan untuk menerangi meja tempat menyiapkan makanan.
Lampu sorot
Lampu sorot biasa dibutuhkan di bagian ruang makan biasa digunakan pada bagian tertentu terutama yang terpenting adalah bagian meja makan. Karena pada area meja makan perlu pencahayaan yang menerangi seisi menu meja.
Lampu task
Lampu task atau lampu khusus pekerjaan tertentu adalah lampu yang bisa kita letakkan pada bagian tententu untuk menerangi aktifitas yang cukup spesifik. Pada dapur bagian yang perlu diterangi secara spesifik adalah tempat memasak.
3. Memilih material terbaik pada Bagian-bagian penting kitchen set.
Beberapa bagian penting dari kitchen set yang perlu kita perhatikan. Bagia-bagian ini adalah bagian penting yang akan sangat bermanfaat disaat kita memilihnya dengan material yang tepat. Bagian tersebut diantaranya: kabinet bawah, kabinet atas, top table, dan baksplash.
Pertimbangkan dengan baik tata letak kabinet
Kabinet akan menjadi fokus tersendiri dari segi material hingga penempatan tata letak akan sangat mempengaruhi kenyamanan dan ketahanan dari kabinet yang kita gunakan.
Gamba dibawah adalah tata letak kabinet pada umumnya yang cocok untuk diterapkan di berbagai jenis rumah

Sedangkan tata letak terbaik yang sering kali digunakan pada rumah kecil biasanya adalah tata letak tipe L. Tata letak tipe L yaitu mensejajarkan antara tempat cuci dengan Kulkas penyimpanan dan meletakkan kompor pada sisi lainya. Sehingga kita akan cukup mudah dalam mengambil makanan dan menyiapkanya untuk masakan.
Pertimbangkan dengan baik meterial kabinet
Material kabinet yang paling sering digunakan adalah material multipleks. Banyak orang yang cenderung memilih multipleks karena melihat potensi kualitas yang terjamin dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan kayu biasa.
Material-material kabinet yang tersebar di pasaran diantaranya: MDF, Block Board, dan Particle Board.
4. Bagian-bagian penting dari Kitchen Set
Ada bagian-bagian penting yang perlu kita perhatikan saat merancang kitchen set dengan baik. Bagian-bagian ini tidak bisa terlepas antara satu dengan yang lainya karena saling terhubung.
Bagian-bagian penting ini diantaranya Kabinet atas bawah, Backsplash, serta Top table. Selain dari ketiga bagian ini bisa lebih di kompromikan karena bisa di ganti persatuan.
Kabinet atas bawah
Kabinet adalah tempat dimana kita bisa menyimpan berbagai perabotan dan peralatan memasak kita di dapur. Kabinet pada rumah tinggal biasanya terbuat dari kayu multipleks yang mudah di dapatkan serta memiliki harga terjangkau.
Kabinet terbagi dua yaitu bagian atas dan bawah. Pada kabinet atas biasanya digunakan untuk menyimpan rak piring, rak gelas, cooker hood dan bumbu dapur.
Sedangkan kabinet bawah digunakan untuk menyimpan barang-barang yang cenderung lebih besar dan berat seperti tabung gas, panci, dan wajan yang berukuran besar, serta digunakan untuk menutupi pipa saluran pipa bak cuci piring dan atas konter.
Dibeeberapa bagian rumah kabinet bawah disediakan satu bagian yang tidak memiliki alas kabinetnya sehingga langsung menapak pada lantai. Kabinet seperti ini memiliki fungsi lain yaitu menyimpan alat-alat memasak yang mungkin jarang digunakan dan jarang dirawat.
Backsplash
Backsplash adalah bagian vertikal dari dapur yang letaknya antara bagian kabinet bawah dan kabinet atas dapur. Karena diantara kedua kabinet ini biasanya digunakan sebagai tempat memasak. Oleh karna itu diperlukan lapisan pelindung pada dinding.
Lapisan pelindung atau bisa disebut backsplash ini akan melindungi dinding dari cipratan minyak ,air, dan juga berbagai macam noda yang akan mengotori dinding.
Top table
Top table adalah] berfungsi sebagai meja baik terletak pada kabinet tempat menyiapkan makanan ataupun terletak diatas kabinet tempat memasak. Top table biasanya terbuat dari berbagai material seperti granit dan marmer.
Material top table ini merupakan bagian yang sangat penting di dalam dapur. Bagian top table haruslah kuat dan tidak memiliki celah untuk air dapat masuk dan merusak kabinet.
Material yang jarang sekali digunakan pada top table adalah keramik dan hpl. Karena kedua material ini memiliki celah pada nat-nat yang masih memungkinkan cairan untuk lewat dan merusak kabinet. Sedangkan HPL terbuat dari material campuran yang biasa digunakan untuk melindungi multipleks. HPL memiliki kekurangan tidak tahan terdapat benda tajam dan lebih besar kemungkinan lolosnya cairan yang akhirnya akan turun melewati top table dan merusak kabinet dibawahnya.
5. Peralatan memasak lengkap pada dapur
Beberapa peralatan memasak perlu kita pikirkan bahkan saat kita merancang dapur dan kitechen set. Karena beberapa peralatan memasak akan built ini dan terpasang sekalian saat kita merancang kitchen set. Peralatan-peralatan memasak seperti inilah yang perlu kita pikirkan dari awal.
Beberapa perabot tersebut diantaranya kompor tanam, cooking hood, dan sink tempat cuci.
Kompor tanam
Kompor tanam pada kitchen set memiliki banyak kelebihan diantaranya tidak mudah tersenggol, mudah dibersihkan, tampilan modern, serta biasanya sudah dilengkapi dengan timer.
Kekurangan dari kompor tanam diantaranya secara harga lebih tinggi, tidak bisa dipindahkan, perlu teknisi husus untuk pemasangan, serta perlu melubangi top table.
Karena salah satu kekurangan dari kompot tanam ini adalah perlu melubangi top table, maka tentunya kita perlu memikirkan jensi kompor yang akan kita pilih.
Cooking Hood
Cooking hood adalah nama lain dari alat penghisap asap pada dapur. Alat ini tidak berdiri sendiri karena fungsinya yang hanya dapat menghisap asap seperti exhaust fan, sehingga perlu cerobong dan tempat dimana asap dibuang yang biasanya pembuatanya bersamaan dengan kitchen set.
Cooker hood sangat efektif dalam menghilangkan asap panas, bau masakan, serta udara disaat kita sedang memasak. Namun ada baiknya kita tidak mengandalkan cooking hood saja. Peletakan dapur yang bersebelahan dengan taman atau ruang terbukan akan sangat membantu untuk menghilangkan asap, bau masakan, hingga asap panas yang keluar saat kita memasak.
Untuk menunjang efektifitas dari cooker hood, salah astu usaha yang bisa kita lakukan adalah dengan meletakkan cooker hood tidak terlalu tinggi. Semakin rendah letak cooker hood maka akan semakin efektif dalam pembuangan. Tinggi yang paling efektif adalah dikisaran 60 cm. Sedangkan jika cooker hood lokasinya terlalu tinggi seperti 80 cm maka akan mengurangi efektifitasnya.
Sink atau bak cuci piring
Sink adalah tempat biasaya kita mencuci piring, tangan, hingga bahan-bahan makanan yang nantinya akan kita masa. Perlunya kita memikirkan dan mempertimbangkan sink diawal kita membangun kitchen set adalah karena sink perlu dipasang secara built ini dan perlu melubangi top table. Sehingga perlu dipikirkan jenisnya sedari awal dengan matang dan dilubangi tepat sesuai ukuran yang diperlukan.
Ada tiga jenis sink atau bak cuci piring yang sering kali digunakan, diantaranya:
- bak cuci piring single basin dengan ukuran 40 cm
- bak cuci piring double basin
- bak cuci piring triple basin
Biasanya untuk pemilik rumah minimalis hanya menggunakan single basin karena keterbatasan ruang.
6. Desain mini bar untuk rumah kecil minimalis
Pada desain rumah kecil minimalis terutama pada rumah tipe 36 dan 40, sebagian memiliiki desain ruangan tengah yang cukup panjang. Bahkan kebanyakan dari rumah-rumah tipe ini memiliki bagian tengah yang lurus dari ruang tamu, ruang keluarga, hingga dapur. Dalam kodisi seperti ini kita perlu membuat sekat antara dapur dengan ruang tengah agar terlihat jelas batas ruangan.
Salah satu metode penyekatan antara ruang dapur dan ruang tengah yang sering kali digunakan adalah minibar. Karena dengan menggunakan minibar kita tidak hanya memberikan sekat namun menambahkan fungsi ke dapur kita. Sehingga rumah akan terasa jauh lebih minimalis dan modern walaupun di rumah yang memiliki ukuran terbatas.
Dalam pembuatan minibar untuk dapur rumah minimalis diperlukan beberapa tahap pembuatan. Yaitu dimulai dari membuat struktur minibar yang sesuai dengan ketinggian, finishing bagian atas dari minibar, lalu tahap terakhir mendekorasinya dengan kursi dan lampu hias.
Membuat meja minibar sesuai ukuran
Membuat meja mini table adalah bagian paling menantang dan perlu ketelitian. Ketelitan perlu dipusatkan pada ketinggian meja, lebar meja, serta jarak antara meja dengan kursi yang pas.
Saya mencari beberapa referensi agar kita bisa mendapatkan komposisi dari meja kitchen set hingga ukuran kursi yang tepat. Salah satu informasi terbaik yang bisa saya dapatkan adalah pada gambar dibawah ini

Dari gambar diatas kita bisa dapatkan beberapa informasi diantaranya tinggi kitachen set, tinggi kursi, dan jarak antara kursi dengan sisi meja.
Tinggi Meja | Tinggi Kursi |
95 cm | 66 cm |
110 cm | 810 cm |
Sedangkan ada beberapa jarak yang cukup statis dan sama pada semua jenis kondisi ketinggian, seperti diantaranya:
- Lebar meja makan : 40 cm
- Lebar kursi : 40 cm
- Jarak bersih antara kursi dan meja : 25 cm
Mengatur lokasi yang paling nyaman
Jarak antara bagian kitchen set dan dapur setidaknya tidak terlalu kecil. Ukuran ideal yang cukup baik adalah berjarak bersih 1,2 m. Jarak ini adalah jarak ideal untuk orang yang memasak dapat bergerak bebas tanpa merasa sempit,

Mengatur pencahayaan yang merata
Pada ruang dapur kecil dibutuhkan berbagai jenis pencahayaan. Pencahayaan yang dibutuhkan diantaranya lampu gantung dan lampu aktifitas. Lampu gantung diletakkan di tengah yang biasanya bisa diletakkan pada bagian atas.
Penempatan lampu gantung biasanya perlu diletakkan persis diatas tempat makan. Jika kita akan sering menggunakan minibar sebagai tempat makan, maka ada baiknya meletakkan lampu gantung tepat di atas minibar. Tujuanya adalalah untuk minimalisir adanya bayangan saat kita makan.
Terjadinya bayangan tidak bisa kita hindari sepenuhnnya terutama pada saat kita di dapur. Untuk menutupi kelemahan tersebut kita perlu menggunakan lampu yang spesifik dalam kegiatan dan lokasi tertentu yang kita butuhkan.
Salah satu opsi terbaik dalam menutupi kekurangan dari lampu gantung ialah lampu LED.
7. Peralatan tambahan pelengkap
Beberapa jenis peralatan dapur akan sangat bermanfaat untuk menambahkan kabinet serta menjaga kerapian dapur. Dapur yang kecil tentunya perlu dilengkapi dengan berbagai peralatan yang akan membuat dapur semakin rapi dan bersih.
Ada beberapa jenis peralatan perabot tambahan yang akan sangat menbatu kita menata ruang dapur. Diantaranya seperti rak piring, rak bumbu, dan troli dapur.
